Thaharatul Qulub |
||
Harga:
Rp 99.000,00
|
||
Klik disini jika ada yg ingin ditanyakan | ||
DATA BUKU
Judul: Thaharatul Qulub: Nasihat-Nasihat Sufistik Pembersih dan Pengobat Hati
Penulis: Syaikh Abdul Aziz ad-Dirini
Penerjemah: Jamaluddin
Genre: Motivasi Islam
Penerbit: Alifia Books
Cetakan: I, Maret 2020
Ukuran: 15 x 23 cm
Tebal: 464 halaman (2,4 cm)
Berat: 610 gram
No. ISBN: 978-623-7163-27-5
Harga: Rp. 99.000,-
SINOPSIS
Hati bisa kotor, sakit bahkan mati, karena maksiat dan perbuatan tercela. Akibatnya, jiwa menjadi gersang, kering, dan hampa, serta jauh dari rahmat dan petunjuk Allah. Namun, Allah senantiasa membuka pintu bagi siapa pun yang ingin kembali kepada-Nya dengan penuh kerendahan hati, ketulusan, dan kesungguhan. Mereka yang ingin membersihkan hati dan kembali mendekatkan diri dan bersimpuh di hadapan-Nya dengan penuh kerendahan diri dan tekad tak akan mengulanginya lagi.
Buku ini berisi nasihat-nasihat sufistik pembersih dan pengobat hati bagi orang memiliki keinginan tadi. Ditulis oleh seorang tokoh sufi besar dan ahli makrifat abad ke-7, buku ini sarat dengan gizi spiritual, mencerahkan, dan motivasi dosis tinggi. Tak hanya melandaskan pandangannya pada dalil-dalil al-Quran dan hadis Nabi, penulis juga memperkuatnya dengan nasihat-nasihat para sufi agung dan orang saleh nan wara’. Juga kisah-kisah inspiratif sarat hikmah dan pelajaran hidup yang bermakna dalam dan patut diteladani. Penting disimak.
***
“Ad-Dirini adalah seorang Syaikh yang zuhud dan patut diteladani, ahwal-nya telah banyak disebutkan, karamah-nya sangat terkenal, karya-karyanya banyak, dan syair-syairnya begitu populer.”
—Ibnu al-Mulaqqin (w. 804 H), ahli hadis, sejarah dan fikih
“Buku-buku tasawuf seperti ini membantu seorang murid atau salik untuk menyingkap ahwal (kondisi-kondisi) dan maqamat (tingkat-tingkat) yang akan dilalui dalam perjalanannya menuju Allah. Hal itu tentunya hanya dapat dilakukan melalui petunjuk, bimbingan dan didikan seorang Syaikh (mursyid) yang tahu betul penyakit-penyakit jiwa dan hati serta obat penyembuhnya.”
—Prof. Dr. ‘Ashim Ibrahim al-Kayyali al-Husaini asy-Syadzili, Syaikh Tarekat asy-Syadziliyah ad-Darqawiyah, Libanon
PENULIS
Syaikh Abdul Aziz ad-Dirini. Lengkapnya, Abdul Aziz bin Ahmad bin Sa’id Izzuddin ad-Damiri. Lebih dikenal dengan nama ad-Dirini, dinisbahkan ke Dirin, sebuah kota di Mesir. Lahir pada 612 H, 613 H, atau 620 H. Gurunya antara lain Syaikh Izzuddin bin Abdussalam dan para syaikh tasawuf pada masanya. Di antara karya-karyanya yang sudah diterbitkan: Irsyâd al-Hiyâri fi Rad’ Man Mâra fi Adillah at-Tauhîd wa Radd an-Nashârâ, al-Anwâr al-Wâdhihah fi Ma’âni al-Fâtihah, at-Taisîr fi ‘Ilm at-Tafsîr, dan Thahârah al-Qulûb wa alKhudhû’ li ‘Allâm al-Ghuyûb (edisi terjemahan bahasa Indonesia diterbitkan oleh Alifia Books-Pustaka Alvabet). Karya-karya lainnya masih berupa manuskrip. Tentang wafatnya, ada perbedaan pendapat. Menurut al-Isnawi, Ibnu al-Mulaqqin, as-Suyuthi, asy-Sya’rani, alBaghdadi, dan al-Haj Khalifah, beliau wafat tahun 697 H. |
||
|
||
You are here